GARUDASAKTI ID – Pekanbaru – Pj Bupati Kampar, Hambali sampaikan laporan kinerja triwulan II ke Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) di Jakarta, Senin (1/7/2024).
Dalam pemaparan laporan Tri Wulan ke II Pj Bupati Kampar menjelaskan berdasarkan rilis BPS Kabupaten Kampar selama 3 bulan terakhir (maret, april dan mei), inflasi month-to-month mengalami penurunan yang signifikan, di mana pada maret sebesar 0,67%, pada april sebesar 0,03% dan pada mei sebesar -0,27% (terjadi deflasi).
“Hal ini menunjukkan bahwa upaya yang telah dilakukan pemerintah kabupaten dalam mengendalikan inflasi memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan angka inflasi selama 3 bulan terakhir,” ungkapnya.
Hambali lebih jauh menjelaskan, upaya konkret yang dilakukan oleh Pemkab Kampar dalam pengendalian inflasi di antaranya adalah dengan memberikan bantuan benih sayuran, unggas, cabai, kangkung, bayam, jagung.
Kemudian ada juga, bantuan ayam kube, benih padi, pupuk, pakan ikan serta peralatan perlengkapannya kepada kelompok wanita tani hampir di setiap desa di Kabupaten Kampar.
Ia menambahkan, Pemkab Kampar akan berupaya melakukan kerja sama dengan kabupaten penghasil kebutuhan pokok yang ada di Provinsi Sumatera Barat seperti Kabupaten Solok, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kota Payakumbuh dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat Kabupaten Kampar. Di antaranya kerja sama dalam distribusi beras dan sayuran serta kebutuhan pokok lainnya.
Pj Bupati Kampar menyampaikan bahwa Pemkab Kampar siap menerima masukan, pandangan maupun catatan yang diberikan tim evaluator demi perbaikan tata kelola pemerintahan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kampar.
Sementara itu Ketua Tim Evaluator Dr. Drs. Teguh Narutomo, memberikan beberapa saran kepada Pemkab Kampar di antaranya menyarankan harus ada intervensi program kegiatan, begitu juga terhadap anggaran harus terus-menerus ditingkatkan.
“Dengan anggaran yang tersedia, Pemkab Kampar bisa membuat terobosan yang dapat menggesa program penanganan inflasi di Kabupaten Kampar,” ucapnya.
Ia juga meminta agar Pemkab Kampar terus meningkatkan inovasi-inovasi dalam menjalankan program maupun terhadap pelayanan kemasyarakatan.
(Rifki)