Example 728x250
Berita

Profesional, Adab dan Ego

56
×

Profesional, Adab dan Ego

Sebarkan artikel ini

Penulis : Erick D.Simanjuntak

GARUDASAKTI IDPekanbaru Profesional, adab dan Ego, dalam segala bentuk aktifitas yang kita jalani sehari – hari akan selalu ada dan sering kita jumpai, dan tanpa disadari hal tersebut akan membentuk suatu karakter sikap seseorang dalam menjalankan aktifitas profesinya. Senin(23/9)

Hal – hal tersebut sering menjadi perhatian menarik bagi penulis didalam setiap momen, baik disaat sedang meliput, saat menghadiri resepsi, seminar, atau lagi duduk santai di komplek – komplek perkantoran maupun di tempat umum.

Penulis melihat begitu besarnya pengaruh kehidupan dunia ini dalam membentuk pola karakter dan kepribadian masing – masing orang dalam beragam profesi yang dijalaninya. Begitu kuat energi dunia itu yang tanpa sadar telah tertanam di alam bawah sadar setiap pribadi. 

Dengan pola mengatasnamakan Profesional, atau adab etika dan berbagai rangkaian kata – kata indah untuk menutupi Ego karena suatu kepentingan pribadi atau kelompok. (Kebanyakan pribadi sih dari analisa penulis😄). Hal inilah yang menjadi suatu pemikiran yang menarik bagi penulis dan untuk menceritakannya kembali dalam bentuk tulisan agar tersampaikan kepada Alam Semesta. 

Kenapa Alam Semesta, wah ini jika harus diurai akan sangat panjang, tetapi konsep dari Alam Semesta ini tidak pernah lepas dari kita, manusia, dimana kita merupakan salah satu bagian yang cukup penting didalamnya. 

Kembali kepada cerita Profesional, Adab dan Ego (kembali ke judul bro😃), penulis sering melihat dan merasakan langsung ataupun mendengar penuturan langsung dari kawan – kawan terkait hal yang berkaitan dengan 3 kata diatas. 

Ditarik dari beberapa arti dan maksud, kata Profesional adalah istilah bagi seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya. 

Sedangkan kata Adab kita ambil dari istilah Yunani (biar agak keren dikit😄), dalam bahasa Yunani, adab (etika) diambil dari kata ethicos atau ethos, yang artinya kebiasaan, perasaan batin, dan kecenderungan hati untuk melakukan suatu perbuatan. Nah 

Ego adalah kata Latin untuk “aku.” (Jadi, jika seseorang tampaknya memulai setiap kalimat dengan “aku”, terkadang itu merupakan tanda ego yang besar, gawat Bray😥)

Dalam uraian arti kata Profesional, Adab dan Ego diatas, saya rasa para pembaca yang Budiman dapat memahami dan mengerti jika ketiga kata tersebut digabungkan menjadi suatu kalimat. (Tentu sesuai sudut pandang masing – masing pembaca, tetap akan ada kata EGO yang mempengaruhi pola pikir kita dalam memaknainya😄)

Dalam keseharian penulis, banyak sekali melihat dan merasakan, kata Profesional itu dilapis dengan EGO tanpa Adab, atau diputar – putar, Ego bertopeng Adab dan Profesional atau diputar lagi Adab menutupi Ego dengan harapan disebut profesional( jadi puyeng😃). Yang dengan segala bentuk pola tersebut berakhir dan berujung pada kepentingan pribadi semata.  

Hal inilah yang sering menjadi perhatian penulis saat ini didalam aktifitas sehari – hari. Hal menarik ini sering penulis kaitkan dengan Istilah Tabur Tuai. Karena berdasarkan pengalaman penulis dalam perjalanan hidup(walau masih mentah ya braay🤣) kita bagian dari semesta yang memiliki Medan magnet atau energi tarik menarik dan mengikat. Dimana penulis telah pernah dan cukup sering melihat efek akibat ( Karma/ Tuaian dari yang ditabur) dari berbagai sikap dan pola tingkah hidup kita masing – masing. (Maklumlah, penulis sudah hampir 1/2 abad Bray, wajar banyak melihat😄)

Penulis juga yakin, para pembaca juga pernah melihat dan sekaligus pernah merasakan hal – hal tersebut selama perjalanan hidup di alam semesta ini. 

Begitu banyak kedok topeng menggunakan kata Profesional, Adab dan Ego dalam menjalankan profesinya. Hal tersebut terjadi, apakah dikarenakan kita tidak mengingat lagi bahwa kita adalah kesementaraan di Alam Semesta, sehingga timbul banyak EGO (ke Aku an), beraktifitas tanpa Adab (Etika) demi sesuatu dan terakhir, menggunakan Topeng Profesional(🤣🤣🤣).

Melalui Tulisan amburadul saya ini, banyak makna tersirat yang coba saya sampaikan dan coba untuk berbagi bahwa sebagai bagian dari Semesta, Kita tidak Abadi. Kita semua pasti berlalu dan terlupakan oleh dunia ini. Dan waktunya kita masing – masing untuk kembali itu tidak kita ketahui, selalu lah bersiap dan berjaga – jaga.Taburlah Kebaikan sejati tanpa embel – embel dalam setiap laku dan dalam menjalankan profesi kita. Janganlah kita merasa sudah lebih dari setiap orang lain, sehingga timbul ke EGO an dan tak lagi menjaga Adab dan Profesional. Jika kita memiliki hanya kepandaian, berbagilah dan bimbinglah rekanmu, jangan rendahkan. Bimbing ajari hingga dapat menjadi lebih baik lagi ke depan. 

 

Moga bermanfaat 🙏🙏🙏

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *