PEKANBARU – Berada di Soto Padang Rajawali jalan Arifin Ahmad kota Pekanbaru Riau, Perkumpulan Sambo Indonesia ( PERSAMBI ) mengadakan rapat internal untuk persiapan pelantikan dan menghadapi undangan 2 event bergengsi. Event bergengsi tersebut persiapan menghadapi pertandingan Bandung Internasional Sambo 2025 yang akan di gelar pada bulan Agustus dalam waktu dekat ini, usai pertandingan di Bandung atlet Sambo Riau akan dipersiapkan untuk ikut adu tehnik meraih prestasi PON Beladiri di Kudus ( Jateng) di bulan Oktober 2025, ucap Robert Hendriko Senin 4/8/2025.
Rapat PERSAMBI yang dipimpin langsung Ir, Robert Hendriko yang dihadiri seluruh jajaran pengurus dan dewan penasehat membahas persiapan pelantikan. Agenda pelantikan menjadi pembahasan unik, mengingat padatnya jadwal undangan event bagi PERSAMBI Riau. Dihadapkan dengan acara pelantikan dan dua event tentunya membutuhkan biaya yang begitu besar.
Bahkan Robert Hendriko optimis, jika niat dengan tulus untuk membesarkan olahraga Sambo di Provinsi Riau, pintu berkah akan mengalir dan tangan- tangan yang bermurah hati pasti akan Tuhan ketuk hatinya. Tak luput kita juga berharap kepada Pemerintah Provinsi Riau khususnya bapak Abdul Wahid dimana jajaran PERSAMBI Riau berupaya bekerja dengan semaksimal mungkin membina dan membesarkan atlet- atlet PERSAMBI di Riau.
Bahkan apa yang kami perbuat selama ini memotivasi atlet, semua untuk mengharumkan nama Provinsi Riau, ucap Robert Hendriko.
Robert Hendriko juga menegaskan, kerja keras jajaran PERSAMBI Riau dan kerja keras pelatih yang kita percayai saat ini, atlet PERSAMBI Riau pada bulan Juli 2025 menorehkan prestasi bahkan keluar menjadi juara umum dengan torehan 6 emas, 1 perak dan 2 perunggu. Bahkan dalam undangan 2 event bergengsi harapan kita atlet kita dapat tampil dengan kekuatan maksimal untuk merebut medali emas, ucap nya.
Dikesempatan ini, salah satu tokoh masyarakat Riau yang telah memiliki nama besar di Provinsi Riau juga ikut bergabung menjadi penasehat PERSAMBI Riau. Sosok DR Fauzi Khadir M,Si ( tokoh masyarakat Riau) terpanggil untuk memberikan suport bagi atlet. Meskipun dengan kondisi usia mendekati 70 tahun, DR Fauzi Khadir M,Si aktif dalam memberikan semangat kepada atlet PERSAMBI Riau. Bahkan kepada media ini Dr Fauzi Khadir meminta dengan tegas kepada Abdul Wahid agar lebih serius untuk membina olahraga Sambo kedepannya.
Terbentur kondisi defisit anggaran Riau saat ini
Melihat kondisi keuangan dan defisit anggaran Riau saat ini, DR Fauzi Khadir optimis Gubernur Riau yang telah memiliki pengalaman di Senayan dapat memberikan perhatian nya bagi olahraga Sambo, Ayo pak Gubernur selamatkan mimpi anak muda kita yang memiliki prestasi, lewat prestasi yang mereka miliki tentunya semua itu dipersembahkan untuk mengharumkan Riau sampai ke manca negara.
Kita juga melihat dan menyadari selama ini manajemen pengelolaan olahraga di Riau sangat baik, meskipun pengelolaannya babak belur dengan kondisi minimnya anggaran yang tersedia, namun satu hal yang menjadi kebanggaan kita dari altet Sambo, atlet- atlet kita tetap konsentrasi dan berprestasi, ucapnya.
Dikesempatan terpisah Drs H Ian Machyar MM ( penasehat ) angkat suara ” pertama sekali mantan ketua PERSAMBI Riau memuji kerja keras dan keuletan Robert Hendriko selama ini, dimana dengan semangatnya yang begitu besar Robert Hendriko dapat bertahan untuk mengembangkan olahraga Sambo di Riau.
Selanjutnya lewat kerja keras dan keuletan Robert Hendriko selama ini, atlet olahraga dapat berlatih sesuai dengan program yang telah direncanakan. Bahkan lebih luar biasanya lagi, sosok Robert Hendriko harus rela merogoh kantongnya dalam- dalam untuk memfasilitasi kebutuhan atlet, serta mengeluarkan kocek pribadinya untuk mengikuti undangan turnamen, bahkan salah satu undangan turnamen di bulan Juli lalu, Robert Hendriko rela mengeluarkan ratusan juta rupiah dala ajang kejuaraan Sambo di Sumatera Barat. Belum lagi undangan turnamen di bulan Agustus ini event bergengsi pertandingan Internasional Sambo 2025 dan menyusul event PON Beladiri di Jateng.
Harapan dukungan dari Gubernur Riau dan perusahaan swasta di Riau.
DR H Ian Machyar juga mendorong Pemerintah Riau serta perusahaan swasta di Riau agar lebih serius memberikan perhatian bagi atlet- atlet yang ada di Riau khususnya bagi atlet Sambo, tutup nya.
Liputan Sabam Tanjung.