redaksigarudasakti
GARUDASAKTI ID – TELUKKUANTAN,- Polres Kuansing bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan instansi terkait menggelar penertiban pedagang di area Pasar dan Taman Jalur Kelurahan Pasar Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuansing. Kamis, (22/8/2024), Penertiban hari kedua ini berlangsung sejak pukul 07.30 WIB dengan tujuan menciptakan ketertiban umum selama festival berlangsung.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Plt. Kasatpol PP Kabupaten Kuansing, Rio Kasyter, S.Sos, M.Si, yang didampingi oleh sejumlah pejabat dan personel dari berbagai instansi terkait, di antaranya Ipda Eko Mugi Leksono, Paur Subbag BinOps Polres Kuansing, Sony Andri, M.Si, Kabid Penegakan Perda Satpol PP Kabupaten Kuansing, Herlinawati, SE, Fungsional Pengawasan Perdagangan Dinas Kopdagrin Kabupaten Kuansing, Jondrawadi, S.Sos, Kasi Pencegahan Gangguan Trantibum Satpol PP, 11 personel Polri, 6 personel TNI, 30 personel Satpol PP dan Staf Penertiban Dinas Kopdagrin Kabupaten Kuansing.
Sebelum kegiatan penertiban dimulai, pimpinan apel memberikan arahan yang mencakup beberapa poin penting, antara lain mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel atas semangat dan dedikasi mereka dalam melaksanakan tugas, mengingatkan agar tetap menjaga kesehatan karena kegiatan penertiban ini masih akan berlangsung selama tiga hari ke depan, serta memberikan instruksi khusus untuk menertibkan para pedagang di sekitar Lapangan Limuno dan menyisir kembali lokasi-lokasi yang telah ditertibkan pada hari sebelumnya.
Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, S.I.K., M.H., menyampaikan “Tim penataan lapak pedagang dan expo bergerak menuju Jalan Lapangan Limuno untuk menertibkan tenda dan lapak pedagang yang berdiri tanpa izin dari panitia pelaksana Pacu Jalur. Tenda dan lapak yang tidak berizin ini dianggap berpotensi mengganggu jalannya acara festival serta menghambat akses jalan bagi pengunjung dan peserta lomba,” jelas Kapolres.
Selain itu, tim juga melakukan penyisiran sepanjang Jalan Kuantan untuk menertibkan pedagang liar yang berjualan di lokasi-lokasi yang bisa menghambat aktivitas jalan raya. Penertiban ini dilakukan untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang hadir di sekitar area festival.
Setelah menyelesaikan tugas di Lapangan Limuno dan Jalan Kuantan, tim melakukan istirahat sejenak untuk melaksanakan Isoma (Istirahat, Sholat, dan Makan). Setelah itu, tim kembali bergerak untuk melakukan monitoring dan pengawasan di seputaran Taman Jalur, memastikan tidak ada pedagang liar yang beroperasi tanpa izin di kawasan tersebut.
Penertiban ini berlangsung hingga pukul 17.30 WIB dan berakhir dengan situasi yang aman dan kondusif. Selama pelaksanaan, tidak ada insiden yang mengganggu, dan para pedagang yang ditertibkan dapat menerima arahan dengan baik. Keberhasilan kegiatan penertiban ini merupakan hasil kerja sama dan koordinasi yang solid antara Polres Kuansing, Satpol PP, TNI, serta instansi terkait lainnya.
“Kegiatan penertiban pedagang ini diharapkan dapat menciptakan suasana festival yang lebih tertib dan teratur, sehingga para pengunjung dapat menikmati acara dengan nyaman. Penertiban akan terus dilakukan selama Festival Pacu Jalur berlangsung, untuk memastikan bahwa event nasional ini berjalan dengan lancar dan sukses, sekaligus memberikan citra positif bagi Kabupaten Kuansing sebagai tuan rumah,” Pungkas Kapolres.
Sumber: Humas Polres Kuansing
L/p : Isar Topankk
