Example 728x250
Polri

Kapolres dan Wakapolres Pohuwato Pimpin Upacara Hari Ibu ke-97: Dorong Perempuan Berdaya Wujudkan Indonesia Emas 2045

3
×

Kapolres dan Wakapolres Pohuwato Pimpin Upacara Hari Ibu ke-97: Dorong Perempuan Berdaya Wujudkan Indonesia Emas 2045

Sebarkan artikel ini

MAPOLRES POHUWATO POLDA GPRONTALO

(Sumber : Bid Humas Polres Pohuwato)

Berita Siaran PERS
TENTANG

Kapolres dan Wakapolres Pohuwato Pimpin Upacara Hari Ibu ke-97: Dorong Perempuan Berdaya Wujudkan Indonesia Emas 2045

Kapolres Pohuwato AKBP Busroni, S.I.K., M.H., didampingi Wakapolres KOMPOL Heny Mudji Rahaju, S.H., M.H., Senin kemarin memimpin Upacara Peringatan Hari Ibu ke-97 Tahun 2025 di halaman Mapolres Pohuwato, Senin (22/12/2025).

Duo pemimpin Polres ini tampil kompak sebagai inspektur upacara, diikuti para pejabat utama, Kapolsek jajaran, Perwira, Bintara, serta ASN Polri di Pohuwato.

AKBP Busroni membuka amanatnya dengan penuh semangat, menekankan Hari Ibu 22 Desember sebagai penghargaan atas perjuangan perempuan Indonesia dalam merebut kemerdekaan dan membangun bangsa.

“Ini bukan sekadar seremoni, tapi momentum refleksi kontribusi perempuan di keluarga, masyarakat, hingga negara,” tegasnya, disambut anggukan setuju dari KOMPOL Heny yang turut hadir di barisan depan.

Kapolres melanjutkan dengan kisah historis: Hari Ibu lahir dari Kongres Perempuan Indonesia 1928 di Yogyakarta, ditetapkan Via Keppres No. 316 Tahun 1959. “Sejarah itu membuktikan perempuan sebagai agen perubahan utama bangsa,” tambahnya.

Wakapolres KOMPOL Heny, yang dikenal dekat dengan isu pemberdayaan perempuan, ikut memperkuat pesan dengan kehadirannya yang melambangkan solidaritas kepolisian terhadap peran strategis kaum hawa.

Mengusung TEMA Perempuan Berdaya dan Berkarya, Menuju Indonesia Emas 2045 Kapolres menegaskan perempuan bukan objek, tapi motor penggerak. “Mereka pilar ekonomi keluarga, Penjaga Budaya, Pemimpin Komunitas, dan Inovator Sektor Vital,” tandas AKBP Busroni.

KOMPOL Heny menambahkan semangat melalui partisipasinya, menginspirasi peserta bahwa perempuan Polri siap jadi teladan di garda terdepan.

Upacara ini tak hanya hormati sejarah, tapi juga panggilan aksi untuk perempuan Pohuwato berdaya, sejalan visi Indonesia Emas 2045

( Yuliana )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *