Bangkinang – UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Kampar mengapresiasi antusiasme tinggi masyarakat Bangkinang dalam mengikuti Program Pembinaan Ketenagakerjaan Usaha melalui bantuan pemerintah di bidang Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Pemula Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di kantor BLK Kampar pada Jumat (29/8/2025).
Kepala BLK Kampar, Azzah Ruwani, SE., MM, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas tingginya partisipasi masyarakat. Menurutnya, kehadiran warga yang memadati kantor BLK menjadi bukti bahwa program pemerintah benar-benar dirasakan manfaatnya.
UPTD BLK Kampar telah berhasil mencetak tenaga kerja siap pakai melalui berbagai program pelatihan, seperti menjahit, membordir, teknik otomotif, teknik listrik, hingga teknik pendingin (AC). Seluruh program ini dilengkapi dengan sertifikasi resmi dari BNSP, sehingga menjadi peluang besar bagi peserta untuk dapat mengakses program bantuan pemerintah Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Pemula.
Alhamdulillah, melalui visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kampar, pemerintah daerah juga memberikan perhatian khusus bagi penyandang disabilitas. Salah satunya melalui pelatihan kerja teknik otomotif yang membuka kesempatan luas bagi sahabat difabel untuk ikut serta dalam program bantuan TKM Pemula, sehingga mereka bisa lebih mandiri dan berdaya saing di dunia kerja.
Alhamdulillah atas puji rasa syukur, hari ini kantor BLK Kampar dipenuhi masyarakat yang hadir untuk mengurus dan mengikuti program Tenaga Kerja Mandiri Pemula. Ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin sadar pentingnya pembinaan usaha demi meningkatkan perekonomian keluarga,” ujar Azzah.
Program Tenaga Kerja Mandiri Pemula sendiri merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja baru. Melalui program ini, masyarakat yang memiliki minat berwirausaha diberikan pembinaan serta bantuan untuk memulai usaha mandiri sesuai bidang yang diminati.
Azzah menambahkan, BLK Kampar tidak hanya fokus pada pelatihan dan pembinaan, tetapi juga berupaya memberikan pendampingan berkelanjutan agar usaha masyarakat bisa berkembang.
Kami berharap, melalui program ini, semakin banyak lahir wirausaha baru dari Kampar yang mandiri, kreatif, dan mampu menciptakan peluang kerja untuk orang lain,” tegasnya.
Selain menjalankan tugas pokok sebagai pimpinan BLK, Azzah juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial. Ia kerap turun langsung ke tengah masyarakat untuk berbagi informasi mengenai ketenagakerjaan dan peluang usaha.
Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi, BLK Kampar optimistis program Tenaga Kerja Mandiri Pemula Tahun 2025 akan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya di Bangkinang dan Kabupaten Kampar pada umumnya.
L/p: isar Topankk.
