GARUDASAKTI ID – PEKANBARU – Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau, Roni Rakhmat mengingatkan para calon siswa yang akan menempuh jalur afirmasi, agar mulai melengkapi persyaratannya mulai dari sekarang.
“Bila, tidak bisa masuk sekolah negeri, orangtua jangan khawatir. Karena bisa mengambil alternatif di SMA/SMK swasta. Sesuai, Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 2 Tahun 2024, tentang Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Afirmasi,” ungkap Plt Kadisdik Roni kepada wartawan, Senin (1/7/2024) disela-sela kegiatannya.
Kebijakan tersebut dibuat sebagai upaya Pemprov Riau mengakomodir calon siswa yang tidak tertampung di SMA/SMK Negeri pada PPDB tahun 2024.
Sedikitnya 2.438 calon siswa bisa diterima melalui jalur afirmasi. Pemprov Riau telah menyiapkan anggaran lebih kurang Rp3,9 miliar untuk biaya sekolah calon siswa gratis sampai tamat.
Untuk mekanisme pendaftaran calon peserta didik baru Jalur Bosda Afirmasi di SMA dan SMK Swasta yang tidak lulus di sekolah negeri dapat melakukan Pendaftaran pada website PPDB Online Jenjang SMA dan SMK Provinsi Riau dengan alamat http//:ppdb.riau.go.id mulai tanggal 2 Juli 2024 sampai dengan 5 Juli 2024 dengan memakai akun Pendaftaran yang dibuat saat pendaftaran PPDB Online di sekolah negeri.
Adapun persyaratannya adalah siswa tidak mampu atau pun yang tidak tertampung pada saat pelaksanaan PPDB SMA dan SMK Negeri, harus terdaftar pada DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) atau Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dan memiliki Surat Keterangan Miskin (SKTM) yang di keluarkan oleh Lurah.
Minimal salah satu dari tiga syarat ini dimiliki oleh siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK. Sehingga nantinya, tidak ada lagi yang namanya siswa putus sekolah karena tidak ada biaya untuk melanjutkan di sekolah swasta.
“Para orangtua dan calon siswa SMA dan SMK yang tidak lolos PPDB harus semangat. Karena untuk mengatasi kendala biaya, Pemprov Riau sudah mengantisipasinya. Program ini bertujuan supaya tidak ada generasi penerus bangsa ini khususnya di Riau, yang merasakan putus sekolah,” jelas dia.
Dalam kesempatan tersebut, Roni juga mengatakan Disdik Riau telah bekerja sama dengan 50 sekolah swasta jenjang SMA/SMK untuk menampung para calon peserta didik yang tidak tertampung di sekolah negeri pada PPDB tahun ajaran 2024/2025.
Di sekolah swasta tersebut, para peserta didik nantinya juga akan menempuh pembelajaran secara gratis sama dengan di sekolah negeri.
Kerja sama dilakukan dengan 13 SMA swasta dan 37 SMK swasta sebagai penerima Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Afirmasi untuk calon siswa kurang mampu.
Berikut kuota PPDB Jenjang SMA/SMK Swasta Jalur Afirmasi di Provinsi Riau:
SMA Swasta
1. SMAS Nurul Falah Pekanbaru 50 siswa
2. SMA Setia Dharma Pekanbaru 10 siswa
3. SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru 50 siswa
4. SMAS Advent Pekanbaru 30 siswa
5. SMA Datuk Batu Hampar 35 siswa
6. SMA Teknologi Pekanbaru 30 siswa
7. SMA Al Huda Pekanbaru 36 siswa
8. SMA PGRI Pekanbaru 180 siswa
9. SMA Handayani Pekanbaru 126 siswa
10. SMA Dharma Bakti Pekanbaru 62 siswa
11. SMAS Lancang Kuning Dumai 60 siswa
12. SMA Muhammadiyah Dumai 36 siswa
13. SMA PGRI Dumai 50 siswa
SMK Swasta
1. SMK Dirgantara Riau Pekanbaru 50 siswa
2. SMK Telkom Pekanbaru 100 siswa
3. SMK Migas Riau Pekanbaru 30 siswa
4. SMK PGRI Pekanbaru 108 siswa
5. SMK YKWI Pekanbaru 20 siswa
6. SMK Plus Terpadu Pekanbaru 50 siswa
7. SMK Labor Binaan FKIP UR 50 siswa
8. SMK YABRI Terpadu Pekanbaru 50 siswa
9. SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru 50 siswa
10. SMK Bina Profesi Pekanbaru 80 siswa
11. SMK Saintika Pekanbaru 50 siswa
12. SMK Dwi Sejahtera Pekanbaru 30 siswa
13. SMK Tigama Pekanbaru 20 siswa
14. SMK Ekatama Pekanbaru 60 siswa
15. SMK Migas Bumi Melayu Riau Pekanbaru 60 siswa
16. SMK Perbankan Pekanbaru 36 siswa
17. SMK Muhammadiyah 1 Pekanbaru 50 siswa
18. SMK Nurul Falah Pekanbaru 30 siswa
19. SMK KANSAI Pekanbaru 50 siswa
20. SMK Setia Dharma Pekanbaru 20 siswa
21. SMK Nasional Al Huda Pekanbaru 10 siswa
22. SMK 5 Agustus Pekanbaru 72 siswa
23. SMK Ibnu Taimiyah 108 siswa
24. SMK Teknologi Riau Pekanbaru 10 siswa
25. SMK Muhammadiyah 3 Terpadu Pekanbaru 25 siswa
26. SMK Multi Mekanik Masmur Pekanbaru 30 siswa
27. SMK Tunas Karya Pekanbaru 36 siswa
28. SMK Kesehatan Pro-Skill Indonesia Pekanbaru 25 siswa
29. SMK Taruna Satria Pekanbaru 50 siswa
30. SMK 1 Perbankan Dumai 72 siswa
31. SMK Muhammadiyah Duri 72 siswa
32. SMK KORPRI Duri Bengkalis 72 siswa
33. SMK Budi Dharma Dumai 10 siswa
34. SMK Taruna Persada Dumai 20 siswa
35. SMK Hang Tuah Dumai 10 siswa
36. SMK Farmasi Ikasari Dumai 36 siswa
37. SMK Arya Ganeeta Indonesia Pelalawan 36 siswa