Example 728x250
BeritaKamparPolri

Menutup 2025 dengan Catatan Positif, Polres Kampar Paparkan Penurunan Kriminalitas dan Lonjakan Penyelesaian Kasus

3
×

Menutup 2025 dengan Catatan Positif, Polres Kampar Paparkan Penurunan Kriminalitas dan Lonjakan Penyelesaian Kasus

Sebarkan artikel ini

Bangkinang – Polres Kampar menggelar Konferensi Pers Rilis Akhir Tahun 2025 yang berlangsung khidmat dan terbuka di Aula Polres Kampar, Selasa (31/12/25). Kegiatan ini menjadi momentum evaluasi kinerja kepolisian sekaligus wujud transparansi kepada publik menjelang tahun 2026.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Kampar, AKBP Boby Putra ramadhan.S, didampingi Waka polres Kampar Kompol Rizky Hidayat, S,E,.S.I.K.,M.H, Kabag Ops, serta seluruh jajaran Kapolsek Polres Kampar, konferensi pers tersebut memaparkan capaian kinerja di bidang keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) sepanjang tahun 2025 – 2026.

Berdasarkan data resmi yang ditampilkan, situasi kriminalitas di wilayah hukum Polres Kampar menunjukkan tren positif dan terkendali.
Jumlah laporan polisi (LP) mengalami penurunan signifikan dari 1.876 kasus pada 2024 menjadi 1.679 kasus di tahun 2025.

Yang lebih menggembirakan, tingkat penyelesaian perkara melonjak drastis.
Jika pada 2024 tingkat penyelesaian berada di angka 49 persen, maka di tahun 2025 meningkat menjadi 73 persen, atau 1.231 perkara berhasil dituntaskan.

“Ini adalah hasil kerja keras seluruh personel Polres Kampar dan dukungan masyarakat. Kami berkomitmen menjaga stabilitas kamtibmas secara profesional dan humanis,” tegas Kapolres Kampar dalam pemaparannya.

Dalam rilis tersebut, Polres Kampar juga mengungkap sejumlah kasus menonjol tahun 2025, di antaranya: Pencurian dengan pemberatan (Curat), Pencurian dengan kekerasan (Curas), Narkotika
Penganiayaan berat
Kejahatan lingkungan, seperti illegal logging dan illegal mining. Meski beberapa jenis kejahatan mengalami peningkatan, namun secara umum pengungkapan dan penindakan berjalan lebih cepat dan efektif.

Polres Kampar juga menyoroti isu strategis kejahatan terhadap kekayaan alam dan lingkungan.
Sepanjang 2025 tercatat:
5 kasus illegal logging
7 kasus illegal mining

Selain itu, data hotspot dan lahan terbakar menjadi perhatian serius.
Tercatat 503 titik hotspot sepanjang 2025, dengan total luas lahan terbakar mencapai ±380 hektare, yang penanganannya melibatkan sinergi lintas sektor bersama BPBD dan instansi terkait.

Menutup konferensi pers, Kapolres Kampar menegaskan komitmen Polres Kampar untuk terus meningkatkan pelayanan publik, penegakan hukum yang berkeadilan, serta memperkuat sinergi dengan masyarakat di tahun 2026.

“Kami membuka ruang kritik dan partisipasi publik. Keamanan adalah tanggung jawab bersama,” pungkasnya.

✍️Isar Topankk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *