Example 728x250
Berita

Demo BWS III: Massa Tuntut Keterangan atas Dugaan Proyek Fiktif

283
×

Demo BWS III: Massa Tuntut Keterangan atas Dugaan Proyek Fiktif

Sebarkan artikel ini

Pekanbaru, Riau – Sejumlah massa melakukan demonstrasi di depan kantor Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III, Jalan Pepaya No. 26, Pekanbaru, Riau. Massa menuntut keterangan atas dugaan proyek fiktif yang melibatkan pencairan dana miliaran rupiah tanpa adanya kegiatan nyata.

Berdasarkan dokumen internal, tercatat pencairan dana OP I sebesar Rp900 juta pada tahun 2023 dan Rp1 miliar pada tahun 2024. Namun, hasil penelusuran lapangan menunjukkan tidak ada kegiatan atau proyek nyata yang dilakukan. Massa menuding bahwa ada indikasi proyek fiktif dan manipulasi anggaran.

Keterangan atas Dugaan Proyek Fiktif: massa menuntut BWS III untuk memberikan keterangan atas dugaan proyek fiktif dan manipulasi anggaran.

Transparansi Anggaran: massa menuntut BWS III untuk transparan dalam penggunaan anggaran dan pengelolaan proyek.

Pengawasan Internal : massa menuntut BWS III dan Kementerian PUPR untuk meningkatkan pengawasan internal guna mencegah penyimpangan anggaran.

-Siapa yang menyetujui dan menandatangani pencairan dana ini?
-Bagaimana mekanisme verifikasi bencana sebelum anggaran keluar?
-Ke mana sebenarnya aliran dana Rp1,9 miliar ini?
-Mengapa pengawasan internal BWS III dan Kementerian PUPR tidak mendeteksi dugaan penyimpangan ini sejak awal?

BWS III belum memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh massa. PPK atas nama Yanti, yang disebut sebagai penanggung jawab pencairan dana, menolak memberikan penjelasan kepada publik dan memblokir nomor wartawan.

Demo berakhir dengan tuntutan massa untuk BWS III dan Kementerian PUPR untuk melakukan investigasi dan memberikan keterangan atas dugaan proyek fiktif. Massa juga menuntut transparansi dan pengawasan internal yang lebih baik guna mencegah penyimpangan anggaran di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *