Bangkinang,- Aksi Yang tergabung ratusan masa dari anak kemenakan Datuk Mudo kenegerian Bangkinang, mendatangi Mapolres Kampar untuk meminta keadilan yang berimbang. Rabu (23/4/2025) sekira pukul 10:20 Wib.
Dalam tuntutan aksi dari anak kemenakan Datuk Mudo. Pertama, menyampaikan dalam rangka selaku masyarakat adat meminta kepada pihak polres Kampar untuk lebih efektifkan fungsi Kamtibmas, karena telah terjadinya konflik sosial di ruang lingkup adat di kabupaten Kampar.
Mungkin karena ini pimpinan baru tentu harus kami sampaikan ada kesepakatan kita yang kita buat di forkopimda dan dalam berita acara bahwa segala sesuatu itu harus melalui jalur adat terlebih dahulu, dan dalam artian diserahkan kepada adat, jangan dipenjarakan, jangan ujung-ujungnya dimasukkan ke penjara, Karena kita kejar itu bukan hanya terhadap ketentuan yang ada, juga,
harus kita pertimbangkan asas dan norma Dalam hukum itu ada norma yang tergabung disitu juga dalamnya hukum adat.
Nah,” kami berharap sampai tujuan hukum itu sendiri salah satunya dari itu pemanfaatan yang dapat kita rasakan oleh masyarakat itu sendiri. Ungkap Kemenakan Melayu Datuk Mudo.
Setelah itu, Kapolres Kampar AKBP Mihardi langsung mengajak para masyarakat aksi untuk melakukan mediasi di dalam Mapolres Kampar, hingga Kapolres Kampar menyambut baik kedatangan anak kemenakan kenegerian suku Melayu Mudo ini.
AKBP Mihardi mendengarkan apa yang disampaikan oleh salahsatu dari anak kemenakan dan menyampaikan bahwa pihaknya akan secara adil untuk menangani kasus yang sudah dilaporkan di polres Kampar dan untuk kasus yang di laporkan ke polres Kampar, saat ini sedang berjalan, satu dalam sidik dan satu dalam Lidik, terakhir doakan saya agar bisa menyelesaikan persoalan ini dengan aman dan damai. Pungkasnya.”
SC: Suku Melayu Dt Mudo
L/p: isar Topankk