KUANTANSINGINGI,– Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional sesuai Program ASTA CITA Presiden Republik Indonesia, Polsek Kuantan Tengah melaksanakan pengecekan tanaman cabai merah di lahan pertanian Kelompok Tani Maju Bersama, yang berlokasi di Desa Seberang Taluk Hilir, Dusun Punago, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi.
Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (5/3/2025) pukul 10.55 WIB dan dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Seberang Taluk, Aiptu Hasbi Indra, serta para anggota kelompok tani setempat. Dalam pengecekan tersebut, diketahui bahwa cabai merah yang ditanam di lahan seluas lebih kurang 1 hektare menggunakan varietas merk Akar telah memasuki usia 120 hari tanam dengan tinggi tanaman rata-rata 55 cm. Namun, saat ini tanaman cabai menghadapi kendala serius akibat serangan penyakit keriting daun, yang dipicu oleh tingginya curah hujan dalam beberapa waktu terakhir.
Beberapa kondisi yang menjadi perhatian dalam pengecekan ini antara lain Serangan Penyakit Keriting Daun, Sebagian besar tanaman cabai terdampak penyakit ini, yang berakibat pada pertumbuhan tidak optimal dan mengurangi produktivitas panen, Upaya Penyelamatan Tanaman, Kelompok Tani Maju Bersama telah melakukan penyemprotan pestisida untuk mengendalikan hama dan penyakit, namun hasilnya belum maksimal, Kondisi Panen dan Gagal Panen, Mengingat sebagian besar tanaman mengalami kerusakan, kelompok tani terpaksa memanen lebih awal guna memanfaatkan cabai yang masih layak jual. Namun, sebagian besar tanaman mengalami gagal panen akibat serangan hama dan kondisi cuaca yang kurang mendukung.
Kapolres Kuantan Singingi AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H., melalui Kapolsek Kuantan Tengah, Kompol Subagja, S.H., menyampaikan bahwa pihak kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas, akan terus berperan aktif dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayahnya. “Kami dari Polsek Kuantan Tengah bersama Bhabinkamtibmas terus berupaya mendukung masyarakat dalam pengelolaan pertanian, khususnya dalam menghadapi tantangan seperti gagal panen. Kolaborasi dengan kelompok tani sangat penting agar ketahanan pangan di Kuansing tetap terjaga,” ujar Kapolsek.
Selain itu, Kapolsek menegaskan bahwa kepolisian akan terus mendorong petani agar lebih siap menghadapi ancaman cuaca dan penyakit tanaman dengan meningkatkan pendampingan, baik dari pihak terkait maupun melalui pelatihan dan penyuluhan pertanian.
Melalui kegiatan ini, ada beberapa harapan yang ingin dicapai, di antaranya Tersedianya lahan pertanian yang produktif untuk mendukung ketahanan pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani, Terjalinnya sinergi yang kuat antara Polri dan kelompok tani dalam mendukung program pertanian nasional, dan Meningkatkan hasil pertanian kelompok tani di masa mendatang agar dapat berkontribusi terhadap perekonomian warga, khususnya di Desa Seberang Taluk Hilir.
“Meski saat ini tanaman cabai merah mengalami kendala gagal panen, diharapkan dengan dukungan berbagai pihak, kelompok tani dapat kembali bangkit dan memperoleh hasil pertanian yang lebih baik ke depannya. Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan dalam keadaan aman dan kondusif,” pungkas Kapolsek.
Sumber: Humas Polres Kuansing