Example 728x250
Berita

Aksi “Kampar Bergerak”: Mahasiswa Tegaskan Enam Tuntutan, Pemerintah Siap Terima Aspirasi

8
×

Aksi “Kampar Bergerak”: Mahasiswa Tegaskan Enam Tuntutan, Pemerintah Siap Terima Aspirasi

Sebarkan artikel ini

Bangkinang – Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Kabupaten Kampar yang tergabung dalam gerakan “Kampar Bergerak” menggelar aksi damai, Rabu (3/9/2025). Aksi ini menegaskan enam tuntutan utama yang berfokus pada isu kemanusiaan, keadilan, dan hak demokrasi rakyat.

Koordinator Lapangan, Maulana Isyaq Al Faruqi, menegaskan bahwa aksi berjalan dengan tertib. Kami sudah menyampaikan aspirasi masyarakat Kampar kepada para wakil rakyat. Petisi enam tuntutan telah ditandatangani. Inti perjuangan ini adalah kemanusiaan dan demokrasi, hak rakyat untuk bersuara dijamin undang-undang,” tegasnya.

Sementara itu, Jenderal Lapangan, Rayhan Putra Yosa, menyampaikan bahwa gerakan ini lahir dari kecintaan terhadap negeri. Kami tidak membenci siapapun. Namun kami tegas menjadikan musuh bagi mereka yang merusak negeri ini. Gerakan mahasiswa lahir dari hati nurani rakyat.

Dari perwakilan kampus, Umam Presma Politeknik Kampar menambahkan bahwa mahasiswa akan terus mengawal tuntutan hingga terealisasi dan Kami menolak segala bentuk intimidasi dan kriminalisasi terhadap rakyat maupun peserta aksi. Enam tuntutan ini akan terus kami perjuangkan,” katanya.

Seruan lantang pun menggema di Bangkinang: “Hidup Mahasiswa! Hidup Rakyat Indonesia!”

Di tengah aksi damai mahasiswa yang tergabung 3 kampus. Bupati Kampar, H. Ahmad Yuzar, S.Sos, MT, bersama Forkopimda menyambut aspirasi mahasiswa. Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menutup diri dari kritik. Perjuangan mahasiswa adalah bagian dari perjalanan bangsa. Tahun 1997 saya pun pernah berada di posisi kalian. Dua puluh tahun ke depan, saya yakin adik-adik akan berdiri di tempat saya, memperjuangkan aspirasi rakyat dengan empati yang sama,” ucap Bupati.

Bupati juga menyampaikan duka cita atas korban yang jatuh dalam aksi beberapa waktu lalu. Mari kita doakan agar mereka mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga peristiwa serupa tidak terulang,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa kritik mahasiswa adalah vitamin bagi pemerintah untuk terus memperbaiki diri. Aspirasi yang disampaikan dengan tertib akan segera ditindaklanjuti. Pertemuan tersebut turut dihadiri Kapolres Kampar dan Ketua DPRD Kampar, menandakan komitmen Forkopimda untuk mengawal suara rakyat.

L/p: isar Topankk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *