GARUDASAKTI ID – PEKANBARU, – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan salah satu elemen penting dalam proses demokrasi di Indonesia. Proses ini tidak hanya menentukan siapa yang akan memimpin daerah, tetapi juga mencerminkan kondisi demokrasi di tingkat lokal.
Namun, Pilkada sering kali diwarnai dengan berbagai dinamika yang bisa memicu konflik dan kekerasan. Dalam konteks inilah, peran pemuda menjadi sangat krusial. Mereka tidak hanya sebagai pemilih, tetapi juga sebagai agen perubahan yang bisa mengawal dan memastikan terselenggaranya Pilkada yang jujur, adil, dan damai.
Menaggapi hal tersebut, mahasiswa yang tergabung dalam HMI Badko Sumbagtera menggelar diskusi publik bersama Bawaslu, KPU dan Polda Riau dalam tema “Peran Pemuda Dalam Mewujudkan Pilkada Damai”. Kegiatan diskusi publik digelar di Warung Juice, Jl Kaharudin Nasution, Kota Pekanbaru, Minggu (2/6/2024).
Ketua Umum Badko HMI Sumbagtera, Gopinda Aditya Putra mengatakan diskusi ini bertujuan mendukung program Polda Riau dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif pada tahapan dan pasca pilkada 2024, dimana mhasiswa dapat menggali lebih dalam bagaimana pemuda dapat berkontribusi dalam mewujudkan Pilkada yang damai.
“Selain mendukung program Polda Ria, Melalui diskusi ini, saya berharap kita dapat memperoleh berbagai pandangan, ide, dan strategi yang konstruktif yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa,” katanya.
Dimana dirinya juga berharap kepada seluruh mahasiswa dapat mengambil peran agar pemilihan pilkada serentak 2024 di 12 Kabupaten di provinsi Riau dapat berjalan lancar, kondusif, dan damai.
Dalam kesempatan itu, beliau juga meminta kepada Bawaslu dan TNI Polri agar mahasiswa turut di libatkan dan membantu untuk melakukan pengawasan terhadap proses pilkada di 12 Kabupaten/Kota agar dapat mewujudakan pemimpin yang berkualitas.
“Saya juga telah mengajukan kerjasama kepada bawaslu dan TNI Polri, dimana mahasiswa ikut andil dalam melakukan pengawasan dan memantau proses pilkada serentak 2024,” pintahnya.
Anggota Bawaslu Propinsi Riau, Amiruddin Sijaya mengatakan situasi dan kondisi bangsa kita saat ini, di mana pemilihan kepala daerah (Pilkada) menjadi salah satu pilar penting dalam proses demokrasi.
Sebagai generasi penerus bangsa, pemuda memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjaga stabilitas dan kedamaian selama proses Pilkada berlangsung.
“Peran pemuda tidak hanya sebagai peserta dalam pemilihan, tetapi juga sebagai pengawas yang aktif dalam mengawal dan memastikan terselenggaranya Pilkada yang jujur, adil, dan damai,” ucap Amiruddin.
Dalam diskusi tersebut dihadiri oleh , Bawaslu Riau, Amiruddin Sijaya, Kapolda Riau diwakili Kasubdit politik AKBP Dr. Wawan, S.H.,M.H, Ketua KPU Kota Pekanbaru, Siti Syamsiah, Ketua Umum Badko HMI Sumbagtera, Gopinda Aditya Putra, Novry Adriansya, dan mahasiswa Riau.**